Zikir Subhanallah Wa Bihamdihi Subhanallahil Adzim Astagfirullah

Perintah untuk berdzikir terdapat dalam Surat Al Baqarah ayat 152 yang berbunyi sebagai berikut.

فَاذْكُرُوْنِيْٓ اَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْا لِيْ وَلَا تَكْفُرُوْنِ

fadzkurûnî adzkurkum wasykurû lî wa lâ takfurûn

Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-ku.( Al Baqarah ayat 152 )

Kita ketahui zikir merupakan salah satu bentuk umat islam mengingat Allah SWT. Zikir merupakan salah satu kunci ketenangan dan kebahagiaan hidup tak hanya di dunia, namun juga di akhirat kelak. Zikir bisa dilakukan mulai dari waktu subuh hingga terbitnya fajar, bahkan bisa dilakukan saat sesibuk apapun.

Salah satu zikir atau wirid yang dianjurkan oleh Rasulullah Muhammad SAW dengan membaca kalimah "Subhanallah Wa Bihamdihi Subhanallahil Adzim Astgafirullah" yang bisa diamalkan setiap hari agar memperberat timbangan kebaikan di akhirat nanti.

سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ سُبْحَانَ اللَّهِ العَظِيْمِ أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ"

Subhanallahi wa bihamdih, subhanallahil adzim, astaghfirullah >> setiap hari 100: 

Maha Suci Allah dengan segala puji bagi-Nya, Maha Suci Allah yang Maha Agung 

Aku meminta ampunan kepada Allah

Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa mengucapkan subhanallah wabihamdihi seratus kali dalam sehari, ia akan diampuni segala dosanya sekalipun dosanya itu sebanyak buih di laut." (HR. Muslim dan Tirmidzi)

Itulah salah satu dari banyaknya khasiat mengamalkan zikir "Subhanallah Wabihamdihi subhanallahil Adzim Astagfirullah" Zikir atau wirid pendek ini ternyata juga sudah menjadi rutinitas para wali allah. Wirid  zikir  ini disebut juga dengan sebutan istighfar para malaikat, atau juga sering disebut sebagai tasbihnya para malaikat serta tasbihnya alam semesta.

Adapun jumlah bacaannya, para wali Allah membiasakan dirinya membaca wirid pendek ini sebanyak 100 kali sebelum melaksanakan shalat Subuh.

Jadi, para wali Allah itu di sepertiga malam sudah bangun dari tidurnya.

Adapun khasiatnya, salah satunya adalah dimurahkan rezeki, diperbanyak dan diperlancar urusan rezeki.

Dalam sebuah riwayat lain oleh Al Khatib Al Baghdadi dari Imam Malik Rahimahullah.

Diceritakan datang seorang sahabat yang mengeluh kepada Rasululllah SAW dan berkata:

"Yaa Rasulullah, kenapa dunia seolah-olah tidak menginginkanku. Semua usahaku bangkrut, peternakan dan pertanianku pun selalu gagal panen".

Mendengar keluhan tersebut, Rasulullah dengan tersenyum lalau mengajarkan  tentang tasbihnya para malaikat serta tasbihnya alam semesta.

"Subhanallah Wabihamdihi subhanallahil Adzim Astagfirullah"

Lalu Nabi Muhammad SAW bersabda, "Bacalah seratus ( 100 X ) kali sebelum terbit fajar. Maka dunia akan memohon kepada Allah agar engkau miliki, dan mengejarmu tanpa engkau mengejarnya."

Selang beberapa bulan kemudian, sahabat tersebut kembali lagi dan bercerita.

"Yaa Rasulullah, sekarang aku bingung dengan hartaku kemana aku harus letakan hasil usaha dan peternakanku, karena banyaknya."

Kalimat Subhanallah Wa Bihamdihi Subahanallahil Adzim, memberikan keutamaan atau manfaat yang banyak.

Pertama, Mulai dari dimudahkan dan dilapangkan rezeki oleh Allah SWT seperti yang dialami seorang sahabat

Kedua, dapat dijadikan terapi penyakit.

Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah dari hadis HR Bukhori

Barang siapa membaca Zikir Subhanallhi Wa Bihamdihi Subhanallahil Adzim, maka ia akan diselamatkan dari empat hal, yaitu penyakit Gila, Juzam (kusta), buta, dan penyakit kopak," HR Bukhori.

Ketiga, diampuni seluruh dosanya walaupun sebanyak buih di lautan

Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa mengucapkan subhanallah wabihamdihi seratus kali dalam sehari, ia akan diampuni segala dosanya sekalipun dosanya itu sebanyak buih di laut." (HR. Muslim dan Tirmidzi)

Keempat, Salah satu diantara kalimah yang dicintai dan disukai oleh Allah SWT.

Kelima, akan memperoleh banyak kebaikan

Sebagaimana sabda rasulullah SAW

"Ucapkanlah Subhanallah Wa Bihamdihi sebanyak seratus kali. 

Barangsiapa mengucapkannya satu kali maka tertulis baginya sepuluh kebaikan. Barangsiapa mengucapkannya sepuluh kali maka tertulis baginya seratus kebaikan. Barangsiapa mengucapkannya seratus kali maka tertulis baginya seribu kebaikan. Barangsiapa menambahnya maka Allah pun akan menambahnya, dan barangsiapa memohon ampun, niscaya Allah akan mengampuninya." (HR. Ibnu umar).

Zikir juga bisa dilakukan di dalam hati.