Apakah arti allahummak fini bi halalika 'an haramika wa aghnini bi fadhlika 'aman siwaka? Kalimat ini adalah sebuah doa yang dianjurkan untuk diamalkan umat Islam untuk mempermudah menjemput rezeki yang halal dan melunasi utang.
Dalam buku Kau Diciptakan Bukan untuk Bersedih tulisan Abu Hamzah Abdullatif bin Hajiz Al-Ghamidi disebutkan, kalimat doa ini berasal dari hadits riwayat Tirmizdi. Ini adalah doa yang diajarkan oleh Rasulullah kepada Ali bin Abi Thalib.
Doa Jumat Sore dan Keutamaannya, Bisa Dibaca Setelah Ashar
Berikut adalah bacaan doa membuka pintu rezeki yang halal sekaligus doa memohon kemampuan untuk melunasi utang.
اللَّهُمَّ اكْفِنِي بِحَلَالِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِي بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ
Allaahummak finii bihalaalika 'an haraamika, wa aghninii bifadhlika 'amman siwaak.
Artinya:
"Ya Allah, cukupilah kehidupanku dengan rezeki- Mu yang halal, dan jauhkanlah diriku dari sesuatu yang telah Engkau haramkan. Dan, dengan curahan anugerah-Mu, jauhkanlah diriku dari meminta-minta sesuatu kepada selain Engkau."
Keutamaan Mengamalkan Allahummak Fini Bi Halalika
Secara lengkap hadis tersebut berasal dari riwayat sahabat Ali bin Abi Thalib ra :
“Sesungguhnya ada seorang budak mukatab (budak yang dalam proses memerdekakan diri) mendatanginya dan berkata, “Sungguh aku sudah tak mampu memerdekakan diriku. Tolonglah aku.”
Kemudian Ali berkata: “Maukah engkau kuajari kalimat-kalimat doa yang diajarkan Rasulullah kepadaku jika engkau memiliki hutang sebesar gunung Shiir pun akan dilunasi oleh Allah?
Maka ucapkanlah:
“Allahummakfini bihalalika ‘an haramika wa aghnini bi fadhlika ‘amman siwaka
” Artinya: Ya Allah, cukupilah aku dengan rezeki halal-Mu agar terhindar dari yang Kau haramkan. Jadikanlah aku kaya karena karunia-Mu, bukan karena karunia selain-Mu.
Cara Mengamalkan Doa Allahummak Fini Bihalalika
Salah satu tips yang bisa dilakukan agar doa yang dipanjatkan terkabul adalah dengan benar-benar memaknai doa tersebut dan berserah diri kepada sang pemberi rezeki yaitu Allah SWT.
Nah berikut ini adalah cara mengamalkan doa Allahummak Fini Bihahalika ‘an Haramika Wa Aghnini Bifadlika ‘Aman Siwaka.
Niat
Salah satu perkara diawali dari niatnya. Selalu niatkan dalam diri ketika berdoa untuk mendekatkan diri kepada Allah dan mendapatkan yang terbaik sesuai dengan takdirnya.
“Sesungguhnya setiap perbuatan itu diberi ganjaran sesuai dengan niatnya” (HR. Bukhari Muslim)
Memahami makna dari doa
Pahami makna dari doa ini agar dapat menghayati dan mengamalkannya dengan maksimal.
Memperbanyak istighfar
Istighfar adalah amalan agar sebagai manusia diampuni dosa-dosa yang telah diperbuatnya. Nabi Muhammad dalam sebuah hadis dijelaskan bahwa beristighfar 70-100 kali dalam sehari.
“Demi Allah. Sungguh aku selalu beristighfar dan bertaubat kepada Allah dalam sehari lebih dari 70 kali.” (HR. Bukhari No. 6307).
Mencari rezeki yang halal
Harta yang berkah adalah harta yang berasal dari hal-hal yang baik dan halal.
Untuk itu dengan doa ini, kita diajarkan untuk selalu mencari rezeki yang halal agar berkah untuk digunakan diri sendiri dan keluarga.
Mengamalkan doa di waktu-waktu mustajab
Cara terakhir adalah dengan mengamalkan doa ini diwaktu yang mustajab untuk berdoa. Diantaranya :
Disepertiga malam
“Sesungguhnya pada malam hari itu ada suatu waktu yang jika kebetulan seorang muslim berdoa meminta kebaikan dunia dan akhirat ketika itu, maka Allah akan mengabulkan doanya. Dan waktu yang mustajab itu ada terus setiap malam.” (HR Ahmad dan Muslim)
Setelah shalat fardhu
“Maka apabila kamu telah menyelesaikan shalat(mu), ingatlah Allah di waktu berdiri, di waktu duduk dan di waktu berbaring. Kemudian apabila kamu telah merasa aman, maka dirikanlah shalat itu (sebagaimana biasa). Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.” (QS. An-Nisa : 103)
Waktu antara adzan dan iqamah
“Jika adzan untuk salat telah dikumandangkan, maka dibukalah pintu-pintu langit dan doa pun dikabulkan,” (HR Ahmad dan Tirmidzi)
Pada hari jum’at
“Pada hari Jumat itu ada saat yang apabila kebetulan seorang muslim salat sambil meminta sesuatu kepada Allah SWT, maka Allah akan memberi apapun yang ia minta.” (HR Bukhari dan Muslim)
Saat turun hujan dan saat kilat dan Petir saat kaget atau terkejut mendengar berita
“Dua orang yang tidak ditolak doanya adalah ketika adzan dan ketika rapatnya barisan saat perang.’ Dalam riwayat lain disebutkan, “Dan ketika hujan turun.” (HR Abu Dawud)
Itulah tadi beberapa cara mengamalkan doa Allahummak Fini Bihahalika ‘an Haramika Wa Aghnini Bifadlika ‘Aman Siwaka.
Semoga apa yang dihajatkan oleh sobat muslim semuanya diijabah Allah dan selalu mendapatkan rezeki yang halal barokah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar